Cilacap – Pentingnya membangun kolaborasi antara lembaga pendidikan di bawah naungan Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah khususnya di Kabupaten Cilacap Kepala MAN 2 Cilacap H. Mahmudin, S.Pd.,M.Ag melakukan terobosan yang menginspirasi banyak pihak dengan menghadirkan Kepala Kankemenag Kabupaten Cilacap H. Azis Muslim, S.Ag, M.Pd.I dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap Luhur Satrio Muhsin, STTP., M.Si sebagai narasumber utama dalam acara FGD (Focuss Group Discussion) pada Kamis, 13 Februari 2025 di Gedung Perpustakaan dan Laboratorium MAN 2 Cilacap di Jl. KH. Sufyan Tsauri No. 9 Majenang Cilacap.

Acara ini diikuti perwakilan para Kepala SMP dan MTs baik negeri maupun swasta se Kabupaten Cilacap khususnya wilayah barat, dan juga perwakilan dari Kota Banjar dan Ciamis Jawa Barat. Pentingnya bersinergi dan bekerjasama mewujudkan pendidikan unggul dan berkarakter menjadi tema utama diskusi.

Terkait hal hal teknis masing masing narasumber utama juga menyertakan para Kasi, pendamping madrasah dan Kabid yang membidangi kegiatan yang di diskusikan, dari kementerian agama hadir kasipenmad H. Aid Mustaqim, kasi PD Pontren, pendamping madrasah Aliyah Udin Wardoyo, M.PKim dan dari Dinas P dan K menghadirkan Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar dan Kabid SMP. Nampak hadir juga sebagai undangan khusus dari ormas keagamaan yakni pengurus RMI PCNU dan Pengurus PD Muhammadiyah.

Kunci mewujudkan pendidikan unggul dan berkarakter harus dimulai dari kesadaran untuk “berubah” setidaknya pada tiga aspek yakni mutu guru dan pelayanan, input peserta didik dan fasilitas pendidikan yang disediakan.
Silih bergantinya kurikulum tidak pernah akan berdampak sama sekali pada mutu pendidikan termasuk karakter anak didik jika atmosfer sekolah dan madrasah masih mengabaikan pada semangat perubahan di tiga aspek tersebut.
FGD di MAN 2 Cilacap ini menjadi momentum bangkitnya kesadaran bersama para pemangku kebijakan termasuk para kepala sekolah dan wakil kepala dan guru BK yang dihadirkan. Acara berlangsung sangat menarik dan direspon luar biasa oleh para peserta.

Acara FGD ini menghasilkan 7 (tujuh) kesepahaman dan kesepakatan untuk bekerjasama antara lain; sepakat untuk mewujudkan fungsi dan tujuan pendidikan nasional on the track, mendirikan MDT (Madrasah Diniyah Takmiliyah) di sekolah SD dan SMP, dan komitmen untuk bersinergi dalam berbagai kegiatan untuk mewujudkan pendidikan unggul dan berkarakter.

Selaku penyelenggara FGD Kepala MAN 2 Cilacap juga menyampaikan program PPDB kelas unggulan untuk diikuti seluruh SMP dan MTs di Jawa Tengah dan Jawa Barat yang saat ini telah dibuka seperti Kelas Prestasi Akademik dan Sains, Kelas Prestasi Olah Raga dan Seni serta Kelas Agama dan Tahfiz yang seleksi tertulis dan wawancaranya secara serentak akan dilaksanakan pada 23 Februari 2025.